Youthanasia Megadeth Album Review

Youthanasia Megadeth Album 1994 - 1995

Pada awal tahun 1994, Megadeth bersatu kembali dengan produser Max Norman untuk memproses “Youthanasia”. Dengan tiga anggota band yang tinggal di Arizona, Mustaine bersikeras untuk melakukan proses rekaman di Arizona, tetapi disana tidak ada fasilitas rekaman cocok. Atas permintaan Norman, akhirnya Megadeth membuat studio rekaman sendiri di Phoenix, Megadeth menyewa sebuah gudang, yang kemudian diberinama "Fat Planet in Hangar 18". Selama pembangunan studio, banyak lagu pra-produksi dan aransemen yang tercipta di Vintage Record di Phoenix. Atas saran Norman, lagu pada “Youthanasia” bertempo lebih lambat dari album sebelumnya, sekitar 120 bpm. Pada album ini Megadeth menginggalkan ke-progresif-an seeperti di album sebelumnya, dan berfokus pada melodi dan karakter vocal yang kuat. Untuk pertama kalinya, Megadeth menulis dan mengatur seluruh lagu dalam album di studio, termasuk trek dasar yang dicatat langsung oleh seluruh band. video proses rekaman album ini dirilis dan diberi nama “Evolver: The Making of Youthanasia in 1995”.

Perilisan Youthanasia

Setelah delapan bulan bekerja didalam studio, “Youthanasia” dirilis pada bulan November 1994. Album ini berhasil berada di nomor empat di Billboard 200 di beberapa negara Eropa. Begitu album ini dirilis, Album ini langsung bersertifikat emas di Kanada, dan dua bulan kemudian mendapat sertifikat platinum di Amerika Serikat. Untuk meningkatkan citra band, Megadeth menyewa fotografer fashion, Richard Avedon, yang mempunyai ide konyol, menyarankan pada anggota band untuk bertukar celana jeans dan T-shirt.
Untuk mempromosikan “Youthanasia”, Megadeth mengadakan show Halloween di New York City disebut "Night of the Living Megadeth", yang disiarkan secara langsung oleh MTV.
Pada bulan November, band ini tampil dua kali pada Late Show dengan David Letterman, pada penampilan pertama, Megadeth memainkan "Train of Consequences" dan "À Tout le Monde" pada penampilan kedua.

Setelah sukses dengan "Night of the Living Megadeth", Megadeth mengadakan tur selama sebelas bulan. Dimulai di Amerika Selatan pada bulan November 1994.
Pada tahun 1995, Megadeth bermain di Eropa dan Amerika Utara dengan beberapa band pembuka, seperti, Corrosion of Conformity, Korn and Fear Factory. Tur Megadeth memuncak dengan show di Monsters of Rock Festival di Brazil, Di tur ini, Megadeth menjadi co-headlining bersama Alice Cooper dan Ozzy Osbourne..

Perilisan Hidden Treasures

Pada bulan Januari tahun 1995, Megadeth menggarap lagu "Diadems", lagu yang digunakan sebagai soundtrack film horor  “Demon Knight”. Dan pada bulan Juli, Megadeth merilis “Hidden Treasures” (EP), yang menampilkan lagu-lagu yang awalnya muncul sebagai soundtrack film dan album tribute.


Youthanasia Megadeth Album Review

Artikel terkait :

Share this

Related Posts

Previous
Next Post »